Kamis, 15 Maret 2012

Donor Darah, Siapa Takut....?


Salah seorang pendonor dari santriwati  SMA POMOSda
yang darahnya sedang di tranfusi oleh petugas PMI
         Minggu, 11 maret 2012 kegiatan rutinan yang dilaksanakan 3 bulan satu kali ini diselenggarakan kembali di laboratorium SMA POMOSDA. Seluruh civitas POMOSDA dengan antusias menyambut kegiatan ini dengan penuh sukacita. Sebelum pukul 08.00 saja banyak santriwan ataupun santriwati yang yang sudah mengantri di depan labolatorium IPA SMA POMOSDA.Alunan music terdengar untuk menenangkan hati calon – calon pendonor darah.
         Tak lama kemudian ambulan dan mobil PMI tiba, suasana yang tadinya tenang karena terhanyut alunan music berubah menjadi tegang. Petugas PMI mempersiapkan perlengkapan untuk  mentranfusi atau mendonor calan-calon pendonor. Kantung darah, suntik, tensimeter, tabung reaksi, dan kapas dikeluarkan, itulah alat – alat yang digunakan untuk mentranfusi darah pendonor.
         Persyaratan- persyaratan yang harus dipenuhi tidaklah banyak. Pendonor hanya harus fit, sehat atau tidak dalam keadaan sakit, cukub umur, tekanan darah normal, dan tidak sedang menstruasi bagi kaum hawa. Keadaan ini dimaksudkan supaya pendonor kuat setelah darahnya diambil. Selain itu pendonor juga harus dalam keadaan sehat sepenuhnya dan juga tidak memiliki penyakit bawaan, hal ini bertujuan supaya pasien yang menerima darah aman dari penyakit yang diderita pendonor .
Manfaat donor darah sebenarnya sangat banyak. Jadi jikalau sebagian besar orang takut akan donor darah sesungguhnya itu kesalahan besar, manfaan yang didapat misalnya :
1. Mengganti darah kotor yang ada di dalam tubuh kita.
2. Mengurangi berat badan.
3. Menyehatkan jantung.
4. Mendeteksi penyakit serius.
5. Meningkatkan kesehatan psikologis dan masih banyak lagi.
          Dalam acarra donor darah kali ini PMI berhasil mendapatkan 150 kantung darah. Rancananya kantung kantung  tersebut akan di kirim ke kantor pmi cabang kabupaten Nganjuk.
Setelah darah diambil dari kantong, sebagian darah juga dimasukan tabung reaksi karena kedepannya dilakukan uji laboratorium apakah darah tersebut mengandung virus atau bakteri berbahaya. Jadi manfaat tambahan  juga juga dapat kita rasakan yakni mengetahui keadaan tubuh kita berpenyakit atau tidak.
          Tidak hanya itu saja setelah mendonor darah pendonor juga mendapatkan bingkisan berupa mi instant, telur bebek, susu, obat penambah darah juga sekotak nasi. Setelah mengetahui seluk beluk kegiatan donor darah? Bagaimana sobat di benak kalian terfikir donor darah kah?. (Dinda)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Mustofa Abdul Hanan | Achmad Ali Fauzi | Dinda Nindya Putri