Kamis, 22 Maret 2012

Daun Kering Pembangun Motivasi


    Kediri(23/3/12)-Daun memang sudah tidak asing lagi kita lihat dalam kehidupan sehari- hari. ya itu karena di setiap sisi kehidupan kita dapat melihatnya. Tapi bagaimana kalau di ajang perlombaan ataupun ajang bergengsi se karisidenan Kediri? Ini memang sanagat asing, akan tetapi karena tema mading yang di ambil pada KSC VI kali ini  adalah peleburan era moderen dengan era traisional maka banyak sekali mading yang menggunakan bahan bahan alami seperti daun - daun ataupun batang dan ranting yang sudah kering.

     Daun ataupun ranting merupakan daun - daun dan ranting - ranting pilihan yang sudah di disain dan di bentuk sesuai ukuran yang di butuhkan. Misalnya kita ambil saja contoh mading karya anak SMAN 5 kediri. Mereka menggunakan daun bambu, Batang pohon pisang, dan ranting ranting pohan pohon bambu. Bahan - bahan di pergunakan sebagai objek mading, hal ini dikarenakan bahan - bahan tersebut sangat  mudah ditemui di sekitar gedung tempat sekolah mereka berdiri.

     Di sekitar gedung sekolah mereka terdapat perkebunan yang didalamnya terdapat pohon pisang dan bambu yang tumbuh subur. Hal ini membuat para kru mading termotivasi akan menggunakna bahan - bahan tersebut sebagai salah satu bagian dari objek dalam madingnya.Daun daun bambu di pasang sedemikian rupa menjadi sebuah atap sedagkan pelepah pisang yang kering digunakan sebagai pelapis dinding mading mereka. Selain itu mereka juga menggunakan ranting - ranting pohon bambu sebagai obyek depan sekaligus sebagai efek pohon.

Mading karya SMA 5 Kediri dengan objek daun kering yang di jadikan atap dan  dinding
    Mading yang dibuat sekitar tanggal 2 maret ini mendapat antusias dari pengunjung karena memiliki disain yang unik dan juga menarik, untuk membuat mading ini di butuhkan tenaga kerja yang cukup banyak, yaitu sekitar 20 orang akan tetapi diwaktu perlombaan mereka hanya mengirimkan 8 orang personil. Selain itu mading ini juga merupakan salah satu mading yang bisa di di masuki oleh para pengunjung hal ini karena layoter mading berbentuk seperti rumah.Seorang anggota personil mading, sebut saja Ade ia adalah seorang ketua dari mading tersebut.Ia merasa sangat bangga karena dapat mengikkuti ajan perlomban yang di selenggarakan oleh radar kediri kali ini Ia juga merasa termotivasi dengan ide ide dari sekolah lain.
READ MORE - Daun Kering Pembangun Motivasi

Taruhkan nyawa untuk Keluarga


Para pekerja yang sedang memasang
panggung pra acara school contest VI
    Kediri(22/3/12) Suasana semakin meramai jelang final party KSC VI yang akan di selenggarakan besok pagi. Tidak hanya peserta saja yang berantusias dalam mengikuti event ini. Misalnya para pekerja pembuat panggung,juga ikut serta ambil bagian dalam keramaian Kediri mal lantai 7 ini. Bagian yang di maksud bukanlah bagian perlombaan yang ada di dalam KSC VI kali ini.

    Membuat panggung merupakan kegiatan sehari hari yang mereka lakukan ya hal itu karenakegiatan tersebut merupakan penompang hidup mereka. Meski musik terdengar sangat menusuk telinga itu tidak mematahkan semangat mereka. Pekerjaan seperti itu memang mempunyai resiko yang sangat tinggi, jikalau tidak hati- hati maka nyawa akan menjadi taruhan utama.

     Jarak dasar panggung dengan atap yang lumayan tinggi tidak membuat mereka ngeri hal ini dikarenakan kebersamaan antar pekerja dan dukungan keluarga yang selalu mendukung juga selalu mendoakan dari rumah. Pekerjaan di lakukan secara bersama - sama jadi tidak ada pembagian tugas dalam pembuatan panggung kali ini. Semangat tambahan yan membuat para pekerja betah dalam kebisingan dan ketinggian adalah honor. Honor yan di berikan tidaklah banyak ataupun sedikit jadi para pekerja dapat bekerja secara maksimal dalam acara kali ini.
 
    Alat - alat yang perlu di gunanakan sangatlah simpel yaitu: palu, lem, mur, baut, engkol, dan tali. Dengan alat alat tersebutlah para pekerja membanting tulang sekuat tenaga  untuk menghidupi Keluarga yang ada di rumah. Pengangkatan besi penyangga bukanlah hal yang bisa di anggap enteng dalam kasus ini di butuhkan kira kira 4 orang untuk mengerek besi ke atas.

misalnya Mas Udin (salah satu pekerja pembuat panggung) meski baru sehari bekerja & membuat panggung ia sangat bersemangat dalam menjalankan tugasnya tersebut. Hal itu karena kebersamaan dan harapan akan kesejahteraan kelaurga. Sebenarnya ia bukanlah seorang penata panggung Akan tetapi setelah di tawari Radar Kediri sebagai tukang ia bersedia, ia bekerja mulai Selasa malam hingga kurang lebih pukul 05.00. Kemudian ia menuturkan juga akan bekrja untuk membongkar panggung pada minggu malam mendatang (25/3/12).
   

READ MORE - Taruhkan nyawa untuk Keluarga

Buruan Registrasi Flexi Mobile Broadband !!!!


     Haiii Sobat .... kali ini Flexi  yang telah lama mewarnai dunia bisnis jasa telekomunikasi yang berbasiskan Fixed Wireless ( CDMA),telah meluncurkan produk terbarunya yaitu FLEXI MOBILE BROADBAND.Flexi Mobile Broadband adalah kartu perdana Flexi khusus Internet.Tingkat kecepatannya pun juga tidak perlu diragukan lagi .Pelanggan bisa mengakses Internet dengan kecepatan sampai 5 Mbps. Flexi terus menguasai pasaran telekomunikasi Nasional dengan Produk-produk canggihnya.Untuk Registrasi FLEXI MOBILE BROADBAND tidaklah sulit.Ikuti cara dibawah ini dech sobat !!!!!
1.    Registrasi kartu Flexi MB (kartu * 64k) ke 444 (Nama,KTP,dll)
2.    Pastikan sinyal Evdo masuk pertma kali dicolokan ,kalau belum masuk ,paket sinyal Fexi Evdo biasanya akan hilang dalam beberapa detik.Kalau masih ragu boleh cabut modem kemudian hubungkan lagi ke PC
3.    Kalau sinyal EVDo terdeteksi,anda bisa mencoba promo harian dengan sms “PROMO HARIAN” kirim ke 2255 dan biasanya pulsa akan terpotong Rp.3500,-
4.    Bisa juga mencoba promo bulanan dengan cara mengisi pulsa sebesar Rp.50.000,- ,lalu sms “PROMO BULANAN” dan kirim ke 2255 dan pulsa akan terpotong Rp.49.000 – Rp.50.000,- . Tunggu balasan sms dari operator yang isinya masa langganan,user dan password flexi EVDO
5.    Cabut Modem
6.    Colokan lagi,setelah ikut paket biasanya sinyal EVDO bisa langsung stabil
7.    Masukan user dan password yang telah diberikan oleh operator
8.    Connect kan dengan #777
9.    Kartu sudah bisa digunakan dengan sepuas-puasnya

     Tidak sulit kan sobat,cuman butuh 8 langkah saja untuk menikmati Internetan yang tiada batas.Anda bisa Chat,Facebookan,Twitteran atau Nge-Blog dengan nyaman.Selain itu,anda juga bisa berkirim sms dengan Modem Flexi tersebut. SELAMAT MENCOBA sobat..


READ MORE - Buruan Registrasi Flexi Mobile Broadband !!!!

Di Dalam Sibuk,di Luar Juga Sibuk


Kesibukan Para peserta saat menjelang final party
yang akan di adakan besok
      KEDIRI - Kesibukan terlihat di sekitar Kediri Mall lantai 7 di sanalah para kontestan KSC VI bersiap siap untuk memampang hasil kreasinya yang sudah susah payah di buat, tidak hanya peserta saja yang menyibukan diri di sana, para petugas sekartariat juga mengalami hal yang sama, bahkan kesibukan tersebut sudah di rasakan sejak dini hari tadi. Hal ini di karenakan  para petugas sekertariat harus sudah siap di tempat sebelum para peserta tiba di lokasi lomba.

      Tugas sekertariat di sini saangat banyak, mulai dari mendata ulang para peserta, memberi tahu lokasi, melengkapi addminitrasi, mengumpulkan data para pesertayang meregistrasi ulang dan juga mendata administrasi peserta yang di tinggal pada saat malam hari. Hal ini dilakukan hingga puncak acara berlangsung.

       Sekertariat juga merupakan pusat penginformasian tentang kejadian - kejadian yang telah terjadi selama perlombaan berlangsung. Misalnya tadi pagi peserta mading SMK 1 Kediri tidak sengaja mmenjatuhkan lampu yang rencananya menjadi asesoris di madingnya. Kejadian ini sempat menghebohkan tempat tersebut akan tetapi beberapa menit kemudian situasi dapat di kendalikan kembali.

Kesibukan Terlihat li luar gedung KSC VI
       Salah seorang dari petugas sekertariat adalah seorang pelajar. Sebut saja Nana, ia bersekolah di SMK Ngasem. bukanlah bekerja ataupun kabur saat sekolah. Akan tetapi ia mendapat tugas magang (praktek lapang). Jadi dalam tugas tersebut ia tidak mendapatkan gaji/upah akan tetapi ia mendapat nilai dari sekolahanya. Sebenarnya tidak hanya Nana yang praktek magang. Ada 5 pelajar yang mengikuti praktek kerja langsung ini.

       Maski sibuk, Nana tetap ceria dan enjoy dalam menerima tamu. Siswi Smk yang mengambil jurusan TKJ(Tekniki Jaringan Komputer) sangat puas akan pengalaman yang baru saja didapat salain itu ia juga sangat senang dalam mengenal orang - orang baru yang ada di sekitarnya. Nana berpesan "Peserta harap datang tepat waktu dalam mengikuti perlombaan " kepada kita semua, hal ini karena jikalau kita datang tepat waktu maka pekerjaan yang mereka kerjakan akan semakin mudah.(Ali)
READ MORE - Di Dalam Sibuk,di Luar Juga Sibuk

Musibah Datang, Api Semangat Makin Membara


      Kediri(22/3/12) Final Party tinggal sehari lagi mading POMOSDA yang lolos ke tahap final sudah tertata rapi di stan yang tersedia. perabotan yang belum dirasa cukup untuk di pamerkan kibenahi kembali supaya terlihat lebih menarik untuk dilihat.

     Hal yang tak di duga - duga tejadi. Nasib yang kurang mujur dialami salah seorang jurnalis blog dari salah satu tim SMA POMOSDA.Ia menjatuhkan Kamera digital yang ia punyai.  hal ini bermula ketika ia bersama teman - teman peserta school contest yang lain turun dari mobil. Setelah itu rombongan menuju ke tempat yang telah di  sediakan yaitu berada di Kediri Mal lantai 7. Kru mading langsung menuju stain yang tersedia untuk menyusun bentuk layout dan penyusunan tata letak artikel. Begitu pula dengan para anggota blog mereka dengan antusias memotret dan mencari informasi tentang KSC VI.
Kamera digital setelah terjatuh ke lantai

     Dalam keadaan yang kurang fit karena terlalu lama berada di dalam mobil salah seorang anggota blog dari SMA POPMOSDA tidak sengaja menjatuhkan kamera digitalnya. Hal ini mengakibatkan kamera yang semula dapat berfungsi menjadi tidak dapat digunakan lagi. yah itu mungkin karena kecerobohan dari dia sendiri. Anak yang berinisial AL ini juga sangat berharap supaya kameranya tersebut dapat diperbaiki ssecepat mungkin karena hari - hari ini kamera tersebut sangatlah dibutuhkkan dalam mencari berita pada acara KSC VI kali ini.

     Sebenarnya itu memang kecerobohan AL seharusnya ia lebih hati-hati dalam menggunakan alatt-alat elektrronik itu. Kemara yang bermerek LUMIX(salah satu produk panasonic) tidak bisa di pakai lagi karena bagian pengatur pembesaran lensa miring, selain itu casing dari bodinya juga lecet-lecet.
     Setelah mengalami kejadian tersebut AL lebih memilih berhati-hati dalam menggunakan alat-alat penting yang mudah rusak, selain itu ia juga berpesan kepada Kru Jurnalis Blog yang lain supaya lebih berhati-hati dalam membawa &menggunakan alat elektronik. Karena kamera digitalnya sudah tidak bisa di gunakan. Maka AL bekerja sama dengan jurnalis Blog lain yang satu sekolah denganya.(Ali)
READ MORE - Musibah Datang, Api Semangat Makin Membara

Telat yang Membudaya......?


 POMOSDA(22/3/12)- Sudah menjadi budaya yang melekat dalam diri atau tidak . kebiasaan POMOSDA yang sering telat dalam pengaturan jadwal, misalnya saja pad pagi hari ini. Jadwal pemberangkatan yang seharusnya pada pukul 08.00 molor jauh hingga pukul 10.30 hal ini mengakibatkan para peserta menjadi galau tak tentu arah saat menunggu.

ekspresi peserta ksc VI setelah lama
menunggu mobil di jalankan
   Sudah pukul 09.30 para peserta diarahkan untuk menuju mobil yang telah tersedia. satu persatu anak masuk kedalam mobil. Mobil ini merupakan mobil elsa westeru yang sudah berumur lumayan tua. Udara panas menyengat pori - pori kulit karena didalam mobil para personil KSC berdesakan di tambah mobil ini tidak ber AC.

 
   Matahari semakin condong ke tengah jarum jam pun sudah mendekati angka 12. Kami menunggu personil- personil SMP POMOSDA yang bertempat tidak satu lokasi dengan kru KSC SMA POMOSDA. karena informasi yang kurang jelas maka timbul permasalahan baru, para personil saling mencari satu sama lain. setelah ditunggu kira - kira kurang lebih 45 menit anggota KSC smp tiba suasanapun semakin memanas karena kapasitas orang yang terlalu banyak dan kendaraan yang sempit

    Semua itupun terbayar dengan pemberangkatan mobil yang kita tumpangi. Sekitar pukul 11.00 mobil berangkat dan sekitar pukul 11.00 para personil KSC VI tiba di  Kediri  mal. Sesampainya disana mereka langsung bergegas menyusun mading kedalam ruangan yang telah tersediakan. Kebetulan stan SMA POMOSDA berada di pinggir paling pojok sehingga mendapatkan  tempat yang lumayan lebih luas.(Ali)
READ MORE - Telat yang Membudaya......?

Madingku ke Final party

Pengangkutan mading SMA POMOSDA

    POMOSDA(22/3/12)- Pelaksanaan final party kian hari kian dekat para pesertapun berantusias dalam menjalankan job masing masing. Mading SMA POMOSDA akan segera memberangkatkan madingnya. dari tadi pagi saja sudah terlihat kerja keras anak kru mading dalam memindahkan mading yang berada di aula untuk menuju ke depan gedung SMA POMOSDA yang letaknya kira kira 20 m dari lokasi sebelumnya.

   Mading SMA POMOSDA kali ini rencananya akan di berangkatkan kira - kira sekitar pukul 09.00 pagi. kendaraan yang digunakan adalan mobil pig up yang ukurannya tidak begitu besar. Jadi para anggota mading harus pintar- pintar menata layoter yang akan di pindahkan ke Kediri mal. karena kalau tidak lihai dalam hal tersebut, di takutkan sesaat sampai di lokasi tujuan mading akan rusak dan tidak dapat optimal dalam mengikuti perlombaan.

   Selain itu patung yang rencananya berbentuk robot juga diubah menjadi patung jerami yang sedang membatik. Dengan berpakaian lengkab ala adat Jawa patung tersebut diletakkan di atas papan yang tergeletak menjadi dasar mading SMA POMOSDA kali ini. Tokoh Wajah yang dimuat dalam objek ini adalah tokoh kebangsaan yang memperjuangkan emansipasi wanita dalam memperoleh pendidikan. Alasan dari kru mading mengambil gambar tersebut adalah untuk mengenang jasanya sekaligus beliau adalah salah seorang orang jawa yang setiap harinya mengenakan pakaian batik lengkap dengan kondenya.

    Karena mobil pig up hanya mampu menampung tubuh mading dan beberapa personilnya saja maka angota personil  yang lain dialihkan naik mobil elsa westeru.hal itu karena jumlah personil mading kali ini berjumlah 8 orang belum lagi jika di tambah dengan anggota jurnals blog yang berjumlah 3 orang. Sebenarnya pihak menejemen sudah mengatur hal ini. Misalnya dari personil mading yang seharusnya 15 anak menjadi 8 anak. Begitu juga dengan jurnalis blog dari 9 orang personil menjadi 3 orang personil atau per tim perwakilan satu orang.(Ali)   

 
READ MORE - Madingku ke Final party

 
Design by Mustofa Abdul Hanan | Achmad Ali Fauzi | Dinda Nindya Putri